Difference-in Differences (DiD)

Kontributor: Nailul Farih | Diulas dan disetujui: Umi Hanik | Tanggal: 11 Agustus 2022
A. Apa itu Difference-in Differences (DiD)?
Difference-in Differences (DiD) merupakan salah satu tehnik yang paling sering digunakan dalam evaluasi dampak dengan pendekatan quasi-experimental. Tehnik ini melihat perbedaan akibat sebuah intervensi dengan dua cara, yaitu dengan cara before-and-after dan with-and-without. Jadi, DiD merupakan kombinasi dari keduanya.
Tehnik DiD ini dapat menjadi salah satu pilihan apabila RCT (Randomized Controlled Trial) yang dianggap sebagai gold standard dalam evaluasi dampak tidak memungkinkan untuk digunakan. Misalnya dalam program pemberian bantuan oleh pemerintah yang sifatnya universal atau karena isu lainnya terkait keterbatasan sumberdaya.
B. Bagaimana Cara Melakukan Difference-in Differences (DiD)?
Intinya adalah kita perlu mengobservasi perubahan antar waktu antara peserta dan non peserta (counterfactual). Oleh karena itu kemampuan mengestimasi counterfactual atau memperkirakan secara sekaligus tentang apa yang akan terjadi pada Y dengan tidak adanya D (with-and-without comparisons), sebelum dan sesudah (before-and-after comparisons) adanya intervensi, merupakan tehnik perhitungan DiD, dengan tahapan sebagai berikut:
- Mengumpulkan data baseline untuk non-peserta dan peserta, dan sebelum program dimulai.
- Membandingkan data tentang kondisi non-peserta dan peserta, dan setelah program dijalankan.
- Mengurangi hasil perbandingan di atas dengan hasil counterfactual sebagai grup pembanding atau kontrol.
Tehnik perhitungan di atas menggunakan persamaan regresi sebagai berikut:
jika diilustrasikan ke dalam sebuah kurva, maka akan tergambarkan sebagaimana berikut:
Dari kurva diatas, kita asumsikan bahwa penerima program adalah garis yang hitam, kemudian garis abu-abu merupakan mereka yang bukan penerima program. Nah, keduanya disandingkan bersama-sama pada posisi sebelum dan ketika program telah berjalan (yang disimbolkan dengan garis vertical tengah) yang kebetulan terjadi peningkatan yang dialami oleh keduanya, yakni mereka para penerima dan non penerima program. Lalu, untuk mengukur seberapa besar dampak atau perubahan yang terjadi sebagai efek dari intervensi program, maka dilakukan dengan membandingkan selisih antara B=0.74 dengan E=0.63 yakni sebesar α =0.11.
Jadi, perbandingan antara B=0.74 dengan E=0.63 merupakan model perhitungan with-and-without; sedangkan perbandingan antara A= 0.60 dengan scope yang lebih curam setelah bertemu garis tengah dengan B=0.74 merupakan peningkatan before-and-after. Nah, sekali lagi, DiD merupakan kombinasi tehnik kedua perhitungan tersebut. Selengkapnya dijelaskan dalam tabel berikut.
Referensi:
- Fredriksson, A. & Gustavo (2019). Impact evaluation using Difference-in-Differences. ResearchGate. retrieved from (PDF) Impact evaluation using Difference-in-Differences (researchgate.net)
- World Bank (2016). Impact Evaluation in Practice